PEKANBARU || jerathukum.com
Hujan yang membasahi bumi Lancang Kuning sejak Sabtu pagi (11-3-2023), tidak mengurangi semangat seribuan warga Pekanbaru tumpah ruah memenuhi ballroom Hotel Ratu Mayang Garden untuk ikut mendegklarasikan Ganjar Suai, gerakan rakyat Riau untuk Gandjar Pranowo Presiden RI 2024-2029.
Zulher, tokoh Riau asal Kampar adalah yang pertama naik podium dan dengan berapi-api menyuarakan dukungan rakyat atas Ganjar Pranowo untuk jadi Presiden RI 2024-2029.
Jon Analis salah seorang tokoh masyarakat perantau Minang di Riau menegaskan dukungan dan harapannya akan kepemimpinan Ganjar dua periode jadi anggota DPR RI dan dua periode Gubernur Jawa Tengah, sudah merupakan bukti akan kepemimpinan GP.
Pontas Napitupulu, tokoh Batak Riau, menyebutkan bahwa yang memilih presiden itu rakyat, tapi yang menentukan calon presiden itu partai politik (Parpol), sehingga perlu disampaikan oleh rakyat kepada pengambil kebijakan soal calon presiden, melihat suara rakyat dari bawah.
“Agar pimpinan Parpol melihat keinginan rakyat untuk bangsa ini!”
Saat ini sedikitnya, 500 orang anak Nias yang kuliah di Jateng sangat mendapat perhatian dari GP, terutama di.masa pandemi Covid-19. GP adalah tokoh bangsa yang sederhana, pintar dan update.
Tokoh Nias Riau, To Olo Bago, menyebutkan bahwa saat ini orang Nias memiliki kesan yang sangat positif terhadap GP. Sebagai warga Nias, ditegaskannya bahwa warga Nias di Riau ada ribuan dan tersebar keseluruh segmen ekonomi dan masyarakat, menyatu dalam.masyarakat Riau yang heterogen.
Muhammad Adil, berdarah Minang, Batak dan Jawa, mewakili etnis lain yang ada di Sumatera, menyatakan bahwa dalam kepemimpinan Jokowi, ekonomi Indonesia sudah jauh lebih baik dan GP adalah tokoh yang akan mampu melanjutkan perjuangannya.
Semua tokoh yang hadir dalam deklarasi Ganjar Suai ini sepakat hanya GP yang akan mampu menjafi pemimpin untuk seluruh etnis di Indonesia.
Sementara Titus, tokoh pemuda bagian timur Indonesia yang ada di Riau mewakili pemuda tomur di Riau 100 persen mendukung dan meyakini GP akan menjadi presiden RI 2024-2029. Titus dengan tegas mengobarkan semangat audien yang hadir untuk mendukung GP.
Sementara Kamprioto, tokoh Jawa Riau dalam orasinya menyebutkan kalau di hati masyarakat GP sudah sangat dekat dan melekat dengan kuat. GP adalah cerminan pemimpin yang akan membawa Indonesia menjadi jauh lebih baik dan meneruskan kerja Jokowi.
“Jokowi di hati, Ganjar dinanti,” tegas Kamprioto.
Masyarakat Jawa Riau tidak akan mau mendukung calon presiden selain GP, ujar Kamprioto.
Edi tokoh Tionghoa Riau meminta pimpinan Parpol agar mendengar suara dari rakyat mencalonkan GP sebagai calon Presiden RI.
Salah seorang pemilih milinial, Medina Febri, mahasiswa yang menyampaikan aspirasi angkatannya untuk mendukung GP sebagai presiden 2024-2029. GP dianggap “gaul” dan masuk ke semua tingkatan. Bagi generasi mileneal, konten medsos GP yang selalu menyebarkan motivasi dan semangat bagi mereka.
Deklarasi Ganjar Suai untuk yang pertama di Riau ini, merupaka wujud kecintaan rakyat pada GP dan inginkan Presiden RI 2024-2029.
( A. Z )