PEKANBARU || jerathukum.com
Pemuda Millenial Pekanbaru (PMP) mengkritisi suami – istri sama-sama bekerja di Bapenda Pekanbaru, yaitu Kabid Pengendalian Pajak (Daljak) Hidayat Alfitri dan istrinya yang merupakan THL di pajak daerah lainnya di bawah Kabid Pajak Daerah lainnya Taufik Dasaka yang juga teman dekat suaminya di Bapenda kota Pekanbaru.
Antara pekerjaan pegendalian pajak dan pajak daerah lainnya sangat berkaitan erat satu sama lainnya dan juga Hidayat merupakan kawan dekat Taufik Dasaka dan Sekretaris Bapenda Pekanbaru bernama Ade Rinaldi.
“Kedekatan mereka ini berpotensi konflk kepentingan apabila suami dan istri tersebut bekerja di tempat yang sama,” tutur ketua PMP.
Hal itu disampaikan PMP kepada media online terkait suami-istri berdinas di Bapenda Pekanbaru, Selasa, 24 Oktober 2023.
PMP menjelaskan tupoksi Kabid Daljak yang melakukan pengendalian pajak misalnya melakukan penghitungan pajak, dan istrinya THL tersebut mengetahui rahasia, maka istri bisa jadi kalau ada pelaku usaha yang minta tolong sama istrinya, maka dengan mudah si istri membujuk suaminya untuk melakukan permainan pajak.
“Kabid Daljak dan istrinya yang THL rawan konflik kepentingan dan sangat besar berpeluang terjadi konflik kepentingan, kalau suami-istri bekerja di tempat yang sama,apalagi ini tempat basah dan didukung kawan kawan Kabid Daljak,” tutur Ketua PMP.
Untuk menghindari konflik kepentingan, ke depannya PMP minta kepada Pj.Walikota Pekanbaru untuk mengevaluasi suami-istri yang sama sama berdinas di Bapenda Pekanbaru.
Untuk diketahui, Kabid Daljak tengah bermasalah dengan Gapyeong BBQ yang saat itu Elfian Efendi diberikan Gapyeong surat kuasa untuk menyelesaikan pajak, namun akhirnya Elfian mengadukan ke Pj.Wailkota Pekanbaru terkait mempersulit Gapyeong membayar pajak.
“Patut bila Pj.Walikota memindahkan salah satu dari mereka suami-istri tersebut, karena dikhawatirkan berpotensi menimbulkan konflik kepentingan,” tutup PMP.
( THY)