BEKASI || jerathukum.com
Lokasi pembangunan perumahan classter royaltam yang beranda di kampung siluman rt.01/ 05 Desa MangunJaya TAMBUN SELATAN diduga menuai permasalah baru
Pasalnya seorang wanita , diduga keluarga Nurdin tidak berterima dan marah marah dihalaman kantor desa Mangun jaya serta menuding ” kepala desa jayadi di depan umum mengayomi orang jahat, dua kali pelaporan ” katanya tidak di dalam sambil mengerutuh saat menggeruduk kantor desa dengan wajah emosi di depan halaman desa sambil teriak teriak, menyingung urusan keperdataan
Terkait pembangunan Classter di lokasi tersebut.
Pihak yang di rugikan mengakui ini ada penyerobotan lahan,
Kami tidak terima,pungkas nya pembangunan claster royaltam urusannya belum selesai dengan kami ,kenapa sudah ada pelaksana kerja( pembangunan)
Sementara itu media mencoba komfirmasi ke pihak pengembang melalui Ginting , untuk urusan itu bang, ke pak haji TOPIK ” sebutnya menegaskan
Dan selanjutnya Pihak royaltam melalui haji Topik sempat bertemu dengan awak media menanyakan ulang dan meminta pejelasam lebih rinci tentang dugaan permasalahan yang ada terkait pembangunan classter tersebut. Mengatakan” nanti bang jam 16..00..sore Iewat dengan pa rudi ” ujarnya meyakinkan pada awak media memberi jawaban
Timbul pertanyaan sebenarnya ada apa dengan classer Royaltam?, walau kata pak topik “royaltam sudah menang di pengadilan masalah tanah terkait objek tanahnya ” , menjelaskan
Tetapi kenapa diduga ada yang mengaku korban dari pihak keluarga Nurdin dan marah marah menggeruduk di kantor desa Mangun Jaya???, Aneh….bin …Ajaib
Danny Silalahi, Wakil Kepala Inteligen Investigasi Negara Berkomentar ” CEPAT, SEGERA SELESAIKAN PERMASALAHAN DIBAWAH , JANGAN SAMPAI PERMASALAHAN KECIL MENJADI BESAR ” Tandasnya
[ Sandhi bewok / red ]